Peningkatan Kualifikasi Tes Cpns, Cara Mengatasi Kecurangan Sampai Nepotisme

 Cara Mengatasi Kecurangan sampai Nepotisme Peningkatan Kualifikasi Tes CPNS, Cara Mengatasi Kecurangan sampai Nepotisme

Pegawai Negeri Sipil ialah salah satu pekerjaan yang diminati di Indonesia. Banyak penduduk Indonesia yang berusaha dengan banyak sekali macam cara semoga sanggup mendapat salah satu dingklik sebagai pelayan publik ini. Banyaknya peminat ternyata tidak diimbangi dengan jumlah dingklik yang tersedia, lantaran itulah pemerintah alhasil menaikkan kualifikasi untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil. Kenaikan kualifikasi ini diterapkan dengan mengadakan tes penerimaan atau seleksi dengan ketat. Tes CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) ini ditingkatkan baik dari persyaratan mengikuti ujian, jenis soal ujian sampai kualitas soal itu sendiri. Dengan peningkatan ini pemerintah berharap semoga kelak para pegawai negeri sipil yang diterima benar-benar mempunyai kualitas dan kualifikasi yang memadai sebagai pelayan publik.

Tujuan Adanya Peningkatan Kualifikasi dalam Tes CPNS

Peningkatan kualifikasi ini dibentuk oleh pemerintah dengan banyak tujuan. Tujuan pertama dengan adanya tes CPNS yang semakin ketat, pemerintah berharap untuk sanggup menjaring para calon pegawai negeri sipil yang berkompeten di bidangnya. Tidak hanya kompeten dalam bidangnya saja, para calon pegawai ini juga diperlukan sanggup melayani dengan sepenuh hati dan profesional. Hal ini lantaran para pegawai negeri sipil ini nantinya akan bekerja eksklusif di dalam masyarakat dan melayani masyarakat. Selain itu, segala kemudahan yang diterima oleh para pegawai negeri sipil termasuk gajinya ialah dari pajak yang dibayarkan oleh rakyat. Karena itulah, para pegawai negeri sipil benar-benar dituntut untuk mengabdi dan bersikap profesional dalam pekerjaannya.

Banyaknya peminat yang mendaftar sebagai calon pegawai negeri sipil (PNS) memperlihatkan peluang tersendiri yang dimanfaatkan oleh beberapa oknum tak bertanggung jawab. Para oknum ini memanfaatkan para pendaftar untuk mendapat laba untuknya sendiri. Kecurangan itu diantaranya mulai dari adanya jual beli soal dan tanggapan ujian sampai jual beli jabatan. Isu inilah yang juga melatarbelakangi adanya tes CPNS yang semakin diperketat. Dengan adanya kualifikasi yang semakin tinggi dalam perekrutan diperlukan info kecurangan dalam perekrutan calon pegawai negeri sipil ini sanggup diatasi. Selain tentu saja sanggup benar-benar menjaring calon pegawai negeri sipil yang berkompeten.

Adanya tes CPNS yang semakin diperketat dengan memperbarui beberapa sistem perekrutan ini juga ditujukan untuk menghindari adanya nepotisme dalam proses perekrutan. Isu nepotisme sudah sering sekali diekspos dalam pelaksanaan perekrutan PNS. Tak heran lantaran memang nyatanya beberapa calon pegawai negeri ini memanfaatkan koneksi yang dimilikinya. Beberapa oknum hanya memanfaatkan koneksi yang dimiliki untuk mengetahui jenis tes dan ujian yang akan diujikan. Beberapa memanfaatkan koneksinya untuk mendapat soal ujian dan jawabannya, bahkan tak jarang yang memanfaatkan koneksinya untuk sanggup meloloskan dalam ujian perekrutan PNS. Yang paling ekstrem ialah memanfaatkan koneksi yang dimiliki untuk sanggup lolos dalam seleksi penerimaan pegawai negeri sipil serta mendapat posisi ataupun jabatan yang diinginkan. Inilah yang lalu menjadi polemik di masyarakat, lantaran adanya praktik nepotisme ini juga nantinya besar lengan berkuasa ada kinerja pegawai negeri tersebut.

Peningkatan kualifikasi penerimaan pegawai  negeri sipil ini disambut baik oleh masyarakat pada umumnya. Pegawai negeri sipil yang mana bertugas melayani masyarakat tentulah harus mempunyai kualifikasi dan profesionalitas yang tinggi. Bisa dibayangkan saat masyarakat yang sudah membayar pajak untuk lalu dipakai untuk membayar honor dan pertolongan para pegawai negeri ini malah mendapat pelayanan yang jelek lantaran kualitas perekrutan yang kurang baik, yang mana sanggup disebabkan lantaran kecurangan yang dilakukan. Kecurangan yang dilakukan ini sanggup menjadi cerminan kinerja calon pegawai negeri sipil nantinya.

Perekrutan pegawai negeri sipil sendiri dilakukan sewaktu-waktu tergantung forum ataupun dinas terkait. Untuk tahun 2017 ini juga akan dilaksanakan tes CPNS pada beberapa forum pemerintahan, baik kementrian maupun non kementrian. Ada banyak peluang yang sanggup Anda dapatkan dalam perekrutan ini, lantaran ujian yang dilakukan tidak hanya dilakukan oleh satu forum saja, namun ada beberapa lembaga. Tentu saja ada beberapa syarat yang harus Anda penuhi sebelum mendaftar sebagai peserta ujian penerimaan pegawai negeri sipil. Setelah memenuhi persyaratan tersebut, Anda hanya tinggal mendaftarkan diri secara online, lalu menyiapkan diri Anda untuk mengikuti ujian nantinya.

Related Posts

Post a Comment