Jjm Guru Tik Di Dapodik 2018/2019 K-13 Dan Ktsp

JJM guru TIK yang masih belum valid dan terdeteksi tidak linier coba dengan trik berikut barangkali dapat membantu semoga segera valid. Cara ini aku terapkan pada sekolah jenjang SMA.

Sebagai gambaran, pada sekolah kami mempunyai 7 rombel dengan menerapkan 2 kurikulum yakni; untuk kelas 10 dan 11 memakai kurikulum K-13 sedangkan untuk kelas 12 masih memakai kurikulu 2006 (KTSP).

Kelas 10 dan 11 masing-masing mempunyai 2 rombel, sedangkan untuk kelas 12 mempunyai 3 rombel, setiap rombel tidak lebih dari 24 hingga 19 siswa.

Pada perkara ini sekolah kami mempunyai 2 guru TIK yang keduanya sudah tersertifikasi, tentu anggapan ini mustahil keduanya dapat cair dana pertolongan sertifikasinya. Tapi tidak!!!

Kedua guru TIK tersebut dana pertolongan sertifikasinya cair dari setahun yang kemudian hingga detik ini, alasannya JJM kedua guru TIK tersebut valid.

Bagaimana caranya?

Guru TIK yang pertama aku alokasikan pada kelas 10 (2 rombel MIPA dan IS) dan kelas 11 (1 rombel MIPA) sebagai guru BK TIK dengan kiprah suplemen Kepala Perpus.
Guru TIK yang kedua aku alokasikan pada kelas 12 (3 rombel IPA dan IPS) dan kelas 11 (1 rombel IS) sebagai guru BK TIK pada kelas 11 dan guru mapel pada kelas 12 dengan kiprah suplemen Kepala LAB.
Karena perhitungan pada kurikulum 2006 KTSP masih memakai mapel maka untuk guru TIK belum dapat terbaca oleh sistem alasannya itu semoga terbaca maka harus diberi rombel kurikulum K-13.

Untuk pemilihan jenis PTK silahkan di pilih guru TIK meskipun masih memakai kurikulum 2006 KTSP

Mungkin sistem ini akan berbeda dengan kondisi sekolah Anda, tetapi tidak ada salahnya untuk mencoba trik ini.

Jika masih ada pertanyaan silahkan komentar dengan bijak.

Related Posts

Post a Comment