Pemetaan Kd Kelas 6 Kurikulum 2013 Revisi Terbaru 2018

Gula amino yang diproduksi secara alami di dalam tubuh, glukosamin telah dipakai sebagai tambahan diet untuk pengobatan artritis. Penyakit degeneratif yang menimbulkan rasa sakit dan kekakuan pada persendian, memburuk seiring bertambahnya usia dan tidak banyak obat yang sanggup dilakukan. Dengan itu menimbulkan kesulitan dalam berjalan, arthritis menimbulkan nyeri sendi yang luar biasa dan bahkan cacat. Meskipun tidak ada kemungkinan penyembuhan radang sendi, seseorang hanya sanggup bekerja untuk memperlambatnya dan membuatnya kurang parah. Dan tambahan glukosamin telah terbukti menjadi pengobatan yang efektif untuk arthritis.

Suplemen glukosamin tersedia dalam bentuk minuman campuran, kapsul, gel lunak atau tablet. Para ilmuwan percaya bahwa tambahan glucosamine membantu melindungi tulang rawan di dalam sendi. Selain itu, mereka membantu mengurangi peradangan, yang merupakan alasan utama untuk rincian tulang rawan pada pasien arthritis.

Seberapa efektif tambahan glucosamine?

Efektivitas tambahan glukosamin telah menjadi topik yang sanggup diperdebatkan.

Osteoartritis dan rheumatoid arthritis yakni dua jenis radang sendi yang paling umum.

Beberapa penelitian mengklaim bahwa glucosamine mungkin membantu mengurangi nyeri pada persendian dan gejalanya pada pasien osteoartritis dari waktu ke waktu. Namun, ada kemungkinan studi ini dipengaruhi industri. Saat ini, tidak ada penelitian jangka panjang dan besar yang sanggup memberi perilaku positif terhadap dampak glukosamin pada pasien osteoarthritis. Ada peneliti yang percaya bahwa tambahan glukosamin secara klinis tidak relevan.

Rheumatoid arthritis, di sisi lain, kurang umum dibandingkan dengan osteoartritis dan merupakan kondisi di mana sistem kekebalan menyerang sendi. Rheumatoid arthritis tidak disebabkan lantaran keausan sehari-hari. Dikatakan bahwa para ilmuwan telah mengasumsikan bahwa tambahan glukosamin tidak besar lengan berkuasa pada pasien yang menderita rheumatoid arthritis. Meskipun demikian, masih ada bukti terbatas yang menyatakan bahwa glukosamin hidroklorida sanggup memperbaiki kondisi pasien rheumatoid arthritis.

Miliki takaran glukosamin yang tepat

Pasien arthritis disarankan untuk mengkonsumsi tambahan glukosamin dengan makanan sebanyak 3 kali dalam sehari. Sebanyak 1500 mg glukosamin harus dikonsumsi dalam satu hari. Selain itu, tidak ada imbas samping serius yang dilaporkan dari tambahan glukosamin.

Pilih tambahan glukosamin dengan bijak

Para andal menyarankan biar seseorang menentukan tambahan yang berbentuk sulfat dan bukan yang berbentuk hidroklorida. Selain itu, pilih tambahan hanya sesudah hati-hati menjalankan investigasi kualitas produk.