Gejala demam pada anak-anak
Gejala yang menyertai demam pada anak tergantung kepada penyebab demam itu sendiri, contohnya:
- Mulai dari pilek, flu, sampai radang tenggorokan.
- Infeksi kanal pernapasan: sanggup disebabkan oleh basil atau virus.
- Efek samping imunisasi.
- Terjadi pertumbuhan gigi gres pada anak.
- Diare
- Disentri
- Tifus.
- Cacar air.
- Demam berdarah.
- Malaria.
- Infeksi kanal kemih.
- Pneumonia: inflamasi pada paru-paru yang disebabkan oleh infeksi.
- Meningitis atau radang selaput otak.
- Septikemia atau abses darah.
Demam ringan sering kali akan menghilang dengan sendirinya dalam beberapa hari walau tanpa diobati.
Namun bila demam ringan tejadi pada bawah umur mustahil orang renta membiarkannya. Orang renta niscaya mengusahakan bagaimana supaya panas pada anaknya cepat sanggup turun.
Jika anak Anda terkena demam, sebaiknya segera obati atau turunkan panas anak Anda secara alami walaupun di rumah Anda tersedia P3K yang lengkap.
Untuk mengobati demam yang lebih parah, beberapa obat-obatan penurun panas sanggup dibeli secara bebas di apotek atau warung dengan petunjuk resep dari dokter dan/atau sesuai petunjuk pemakaian obat. Jika Anda menentukan obat demam, jangan lupa baca hukum pakai dan ikuti takaran yang dianjurkan. Selain itu, Anda juga sanggup berusaha menurunkan demam anak mengunakan obat alami tradisional bawang merah, resep obat panas yang merupakan warisan nenek moyang kita, yang sudah banyak terbukti sanggup sebagai mediator menurunkan panas apada bawah umur maupun orang dewasa.
Bawang merah (Allium cepa var ascalonicum (L) Back) merupakan sejenis tumbuhan yang menjadi bumbu aneka macam kuliner di dunia, berasal dari Iran, Pakistan, dan pegunungan-pegunungan di sebelah utaranya, lalu dibudidayakan di kawasan dingin, sub-tropis maupun tropis.
Umbi bawang sanggup dimakan mentah, untuk bumbu masak, acar, obat tradisional, kulit umbinya sanggup dijadikan zat pewarna dan daunnya sanggup pula dipakai untuk adonan sayur
Bawang merah mengandung vitamin C, kalium, serat, dan asam folat. Selain itu, bawang merah juga mengandung kalsium dan zat besi.
Bawang merah juga mengandung zat pengatur tumbuh alami berupa hormon auksin dan giberelin. Kegunaan lain bawang merah yakni sebagai obat tradisional, bawang merah dikenal sebagai obat lantaran mengandung efek antiseptik dan senyawa alliin.
Senyawa alliin oleh enzim alliinase selanjutnya diubah menjadi asam piruvat, amonia, dan alliisin sebagai anti mikoba yang bersifat bakterisida.
Di Indonesia, semenjak nenek moyang kita, bawang merah juga dikenal sebagai salah satu obat penurun panas. Makara nenek moyang kita secara turun menurun mewariskan ilmu perihal obat tradisional, yang salah satunya yakni bawang merah sebagai obat penurun panas yang alami.
Bawang merah terbukti ampuh menurunkan demam/panas pada anak maupun orang dewasa. Adapun cara menurunkan panas anak dengan bawang merah sanggup dilakukan dengan cara yang mudah, sebagai berikut:
1. Ambil 1 atau 2 butir bawang merah ( sesuai kebutuhan ) di dapur Anda
2. Kupas bawang merah tersebut
3. Lembutkan dengan alat parut atau alat pelembut lainnya
4. Setelah bawang merah lembut, masukkan ke wadah
a. Pengalaman terbaik
Pengalaman terbaik yakni bawang merah murni tanpa adonan minyak kayu putih atau jenis minyak gosok lainnya.
b. Alternatif
Masukkan minyak kayu putih ke wadah ( bila ada ) dan aduklah dengan bawang merah yang telah dilembutkan tadi. Hal ini bila persediaan bawang merah minim
5. Oleskan ke tubuh anak
Adapun bagian-bagian tubuh anak yang diolesi bawang merah sebaiknya:
- jidad
- leher
- punggung
- perut
- telapak tangan
- telapak kaki
Jika memungkinkan, sesudah semua penggalan tubuh tersebut diolesi bawang merah, sebaiknya tempelkan ampas bawang merah di jidad anak.
Sahabat pembaca, biasanya bawah umur memang tidak suka dengan amis bawang merah, jadi sebaiknya lakukan pengobatan ketika anak Anda sedang tidur.
Cara menurunkan panas dengan bawang merah sudah sering saya lakukan ketika bawah umur saya terkena demam, lantaran dengan cara ini alhamdulillaah terbukti ampuh menurunkan panas.
Pada umumnya bawah umur kalau terkena demam itu tidak dirasakan, mereka seakan tidak mencicipi bahwa dirinya sakit.
Kadang pada malam hari bawah umur badannya panas dan pada siang hari sudah turun panasnya. Mereka bermain menyerupai hari-hari biasanya seakan sudah sembuh, namun kadang pada malam harinya panas lagi.
Untuk mengatasi hal tersebut, sebaiknya jangan perbolehkan bawah umur bermain sebelum benar-benar sembuh. Lakukan pengobatan dengan bawang merah paling tidak 3 kali dalam sehari, insya Allah panas anak Anda segera turun.
Sahabat pembaca, demam belum tentu menjadi kondisi yang serius, namun ada beberapa situasi yang memerlukan pemberian medis secepatnya. Berikut ini yakni gejala-gejala lain yang perlu diwaspadai:
- Sakit kepala yang parah
- Muntah-muntah secara terus-menerus
- Mata menjadi sensitif terhadap cahaya terang
- Ruam yang muncul dan menyebar dengan cepat
- Leher terasa kaku dan sakit ketika menunduk
- Sesak napas dan sakit di dada
- Kejang-kejang
- Sakit ketika buang air kecil
- Gerakan otot dan panca indera melemah
- Tanda-tanda kehilangan cairan tubuh menyerupai lisan kering, makin jarang buang air kecil, detak jantung yang lebih cepat, dan tingkat kesadaran yang menurun.
Demikian tentang Cara Menurunkan Panas Anak dengan Bawang Merah Paling Ampuh. Semoga dengan sekali pengobatan secara alami ini, panas/demam anak Anda sanggup turun dan sembuh. Amin
Post a Comment
Post a Comment